Lantas mengapa pula penyakit semakin maju?
Begitu banyak yang menyoalkan fenomena ini. Tetapi tahukah Anda penyebab itu?
Pendiri Tourist Holistic Hospital, DR Husen A. Bajry PhD, mencoba menjawab masalah ini. Berikut ulasan pakar kesehatan holistic tersebut:
Kemajuan dunia kedokteran modern ternyata tidak sejalan dengan perbaikan kualitas kesehatan manusianya. Ironisnya, kemajuan tersebut tidak pernah bisa menjawab masalah-masalah yang sangat mendasar, seperti mutu kesehatan masyarakat dunia yang semakin buruk.
Semakin hari masyarakat di mana-mana semakin rentan terhadap berbagai penyakit sementara wabah penyakit semakin hebat berkembang di permukaan bumi kita.
Dunia medis dihadapkan pada satu dilema yang tidak pernah mendapat jawabannya.
Mengapa semakin maju dunia kedokteran, semakin kompleks juga masalah penyakit? mengapa semakin hari semakin sulit menemukan orang yang benar-benar sehat, baik sehat jasmani maupun sehat rohani?
Sejarah mencatat, banyak penyakit yang kini muncul tidak dikenal pada kurang lebih 50 tahun silam. Kita sekarang hidup di dunia yang serba instan, yang masyarakatnya bergantung pada makanan yang serba instan pula, seperti berbagai makan yang terdapat di super/mini market. Makanan tersebut diolah dan dirancang agar sesuai dengan selera lidah kita dengan tambahan bahan pengawet, perasa, dan pewarna yang meracuni dan memperbudak tubuh kita.
Lebih parah lagi, pola hidup instan tidak hanya terbatas pada makanan, tetapi ketika kita sakit pun kita diperbudak tubuh kita dengan berbagai obat-obatan yang instan bisa menghilangkan keluhan sakitnya.
Coba renungkan:
• Bagaimana mungkin kita bisa meningkatkan mutu kesehatan masyarakat jika generasi kita terbentuk dengan pola hidup dan pola makan 'junk food' (makan buruk) sejak kecil.
• Bagaimana mungkin kita bisa meningkatkan mutu kesehatan tubuh kita bila kita tidak memahami tubuh kita sendiri.
• Bagaimana mungkin kita bisa memperbaiki mutu kesehatan tubuh kita, bila kita hanya memperbudak tubuh setiap saat.
• Bagaimana mungkin mungkin wabah penyakit tidak akan menyebar bila daya tahan tubuh masyarakat diobrok.
• Bagaimana mungkin kita mengharapkan masyarakat dunia yang sehat dan bebas penyakit bila: para dokternya sakit, pemimpinnya sakit, ilmuwannya sakit, tokoh masyarakatnya sakit, tokoh agamanya sakit, guru dan pendidiknya sakit?
Satu hal yang tidak bisa dipungkiri, semakin hari kita semakin sulit menemukan keluarga yang sehat dan bebas penyakit. Kalau Anda tidak percaya, silakan lihat keluarga Anda sendiri.
Satu hal yang harus disadari, sehat tidak akan pernah bisa dicapai dengan hanya bergantung pada dokter dan obat. Sehat hanya bisa dicapai dengan memperlakukan tubuh lebih bijaksana, dengan memperhatikan keseimbangan norma-norma tubuh secara menyeluruh, baik keseimbangan fisik, mental, emosional, maupun spritual.
Selain itu, perlu disadari bersama, setiap makanan dan minuman yang masuk ke tubuh kita akan menentiukan masa depan tubuh kita. Karena itu, hati-hatilah memilihnya.
Anda tahu orang Hunza? Manusia tersehat dan terpanjang usianya di era ini. Orang-orang Hunza yang tinggal di lereng pegunungan Himalaya dikenal jarang sakit dan berumur panjang. Rata-rata usianya mencapai 120-140 tahun.
Hasil peneletian para ahli, di temukan, rahasia panjang umur orang-orang Hunza adalah pola hidup dan pola makan mereka.
Mereka terbiasa menjadikan buah-buah segar (bukan buah seperti yang kita makan yang serba transgenik), buah-buahan kering, dan sayuran berbagai bagian menu dari menu makan utamanya.
Mereka jarang makan makanan yang diolah atau dimasak; mereka hanya sedikit sekali makan daging dan makanan berlemak.
Mereka hidup dfi lereng pegunungan Himalaya, di barat laut Kasmir, sebelah selatan Pakistan atau di barat daya Afganistan. Tempat ini dipenuhi udara segar pegunungan yang bebas polusi dengan sumber mata air yang jernih keluar dari bebatuan yang dapat diminum tanpa harus dimasak.
Mereka jarang terkena penyakit degenaratif dan penyakit berbahaya.
Mereka hampir tidak ada yang terkena penyakit pola hidup modern yang melanda dunia saat ini, seperti penyakit jantung, stroke, darah tinggi, darah tinggi, gagal ginjal, liver, paru-paru, kangker, dan penyakit degenaratif lainnya.
(DR Husen A Bajry PhD)
Anda mau seperti orang Hunza? Gampang kok... Detox Your Body aja
Begitu banyak yang menyoalkan fenomena ini. Tetapi tahukah Anda penyebab itu?
Pendiri Tourist Holistic Hospital, DR Husen A. Bajry PhD, mencoba menjawab masalah ini. Berikut ulasan pakar kesehatan holistic tersebut:
Kemajuan dunia kedokteran modern ternyata tidak sejalan dengan perbaikan kualitas kesehatan manusianya. Ironisnya, kemajuan tersebut tidak pernah bisa menjawab masalah-masalah yang sangat mendasar, seperti mutu kesehatan masyarakat dunia yang semakin buruk.
Semakin hari masyarakat di mana-mana semakin rentan terhadap berbagai penyakit sementara wabah penyakit semakin hebat berkembang di permukaan bumi kita.
Dunia medis dihadapkan pada satu dilema yang tidak pernah mendapat jawabannya.
Mengapa semakin maju dunia kedokteran, semakin kompleks juga masalah penyakit? mengapa semakin hari semakin sulit menemukan orang yang benar-benar sehat, baik sehat jasmani maupun sehat rohani?
Sejarah mencatat, banyak penyakit yang kini muncul tidak dikenal pada kurang lebih 50 tahun silam. Kita sekarang hidup di dunia yang serba instan, yang masyarakatnya bergantung pada makanan yang serba instan pula, seperti berbagai makan yang terdapat di super/mini market. Makanan tersebut diolah dan dirancang agar sesuai dengan selera lidah kita dengan tambahan bahan pengawet, perasa, dan pewarna yang meracuni dan memperbudak tubuh kita.
Lebih parah lagi, pola hidup instan tidak hanya terbatas pada makanan, tetapi ketika kita sakit pun kita diperbudak tubuh kita dengan berbagai obat-obatan yang instan bisa menghilangkan keluhan sakitnya.
Coba renungkan:
• Bagaimana mungkin kita bisa meningkatkan mutu kesehatan masyarakat jika generasi kita terbentuk dengan pola hidup dan pola makan 'junk food' (makan buruk) sejak kecil.
• Bagaimana mungkin kita bisa meningkatkan mutu kesehatan tubuh kita bila kita tidak memahami tubuh kita sendiri.
• Bagaimana mungkin kita bisa memperbaiki mutu kesehatan tubuh kita, bila kita hanya memperbudak tubuh setiap saat.
• Bagaimana mungkin mungkin wabah penyakit tidak akan menyebar bila daya tahan tubuh masyarakat diobrok.
• Bagaimana mungkin kita mengharapkan masyarakat dunia yang sehat dan bebas penyakit bila: para dokternya sakit, pemimpinnya sakit, ilmuwannya sakit, tokoh masyarakatnya sakit, tokoh agamanya sakit, guru dan pendidiknya sakit?
Satu hal yang tidak bisa dipungkiri, semakin hari kita semakin sulit menemukan keluarga yang sehat dan bebas penyakit. Kalau Anda tidak percaya, silakan lihat keluarga Anda sendiri.
Satu hal yang harus disadari, sehat tidak akan pernah bisa dicapai dengan hanya bergantung pada dokter dan obat. Sehat hanya bisa dicapai dengan memperlakukan tubuh lebih bijaksana, dengan memperhatikan keseimbangan norma-norma tubuh secara menyeluruh, baik keseimbangan fisik, mental, emosional, maupun spritual.
Selain itu, perlu disadari bersama, setiap makanan dan minuman yang masuk ke tubuh kita akan menentiukan masa depan tubuh kita. Karena itu, hati-hatilah memilihnya.
Hasil peneletian para ahli, di temukan, rahasia panjang umur orang-orang Hunza adalah pola hidup dan pola makan mereka.
Mereka terbiasa menjadikan buah-buah segar (bukan buah seperti yang kita makan yang serba transgenik), buah-buahan kering, dan sayuran berbagai bagian menu dari menu makan utamanya.
Mereka jarang makan makanan yang diolah atau dimasak; mereka hanya sedikit sekali makan daging dan makanan berlemak.
Mereka jarang terkena penyakit degenaratif dan penyakit berbahaya.
Mereka hampir tidak ada yang terkena penyakit pola hidup modern yang melanda dunia saat ini, seperti penyakit jantung, stroke, darah tinggi, darah tinggi, gagal ginjal, liver, paru-paru, kangker, dan penyakit degenaratif lainnya.
(DR Husen A Bajry PhD)
Anda mau seperti orang Hunza? Gampang kok... Detox Your Body aja
Konsultasi
HP/WhatsApp 083808545777
BBM 27FE9F7D
Leave A Legacy
